blog
Ini dia rekomendasi gunung untuk pemula dengan trek yang mudah dilalui, panorama yang menyenangkan hati, serta fasilitas yang cukup memadai.
Rekomendasi gunung untuk pemula yang pertama adalah Gunung Nglanggeran yang terletak di Kabupaten Gunungkidul, Jogjakarta.
Gunung api purba dengan ketinggian 700 mdpl ini ramah pendaki pemula karena medannya tergolong landai dan bisa ditempuh kurang lebih selama 1 jam saja sampai ke puncaknya.
Selain itu, gunung ini sudah dipasangi tangga-tangga kayu dan tali yang bisa membantu kamu melewati batu karang atau medan yang licin.
Rekomendasi gunung untuk pemula yang selanjutnya adalah Gunung Gede Pangrango, dengan ketinggian 2.968 mdpl. Gunung ini berdiri di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) yang wilayahnya meliputi tiga kabupaten di Jawa Barat, yaitu Bogor, Cianjur, dan Sukabumi.
Buat kamu yang baru mulai mendaki, kamu bisa memilih Jalur Cibodas, trek yang memang paling sering dilewati karena jalannya nggak begitu terjal dan bisa dicapai dalam waktu sekitar 6 jam.
Jangan khawatir, kamu juga bisa beristirahat sambil menikmati pemandangan yang memanjakan mata di hamparan padang bunga edelweis di Alun-alun Surya Kencana, Air Terjun Cibereum, dan spot-spot pelepas penat lainnya yang bakal kamu jumpai sepanjang perjalanan.
Gunung yang ideal untuk pemula berikutnya adalah Gunung Andong, salah satu gunung populer di Jawa Tengah yang berlokasi di Kabupaten Magelang.
Gunung dengan ketinggian 1.762 mdpl ini layak kamu coba karena jalurnya cukup mudah dilalui dan puncaknya bisa ditaklukkan dalam waktu singkat, kurang lebih 2 jam saja.
Tenang saja kalau kamu mau naik sendirian. Pasalnya, gunung ini sudah diberi papan-papan petunjuk supaya kamu nggak tersesat. Di samping itu, panorama menawan Gunung Merapi dan Merbabu menanti kamu di atap gunung. Dijamin, kamu bakal lebih bersemangat mendakinya.
Pilihan gunung yang cocok untuk pendaki pemula selanjutnya adalah Gunung Bromo, yang juga merupakan destinasi wisata keluarga unggulan di Jawa Timur.
Gunung yang menjulang dengan tinggi 2.329 mdpl ini menawarkan trek yang nggak terlalu curam. Saking amannya, mobil jeep dan sepeda motor bahkan sering melintasi jalurnya juga, lho.
Mengingat gunung yang juga disebut dengan Kaldera Tengger ini masih aktif, kamu bisa menikmati Kawah Bromo yang mengepul ketika sudah mencapai puncaknya.
Berada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), banyak area memikat lainnya yang bisa kamu jelajahi, seperti Bukit Teletubbies, Bukit Mentigen, Pasir Berbisik, hingga Pura Luhur Poten.
Kembali ke Jawa Tengah, kamu bisa menjajal Gunung Prau yang terletak di Dataran Tinggi Dieng. Gunung setinggi 2.565 mdpl ini aman untuk pemula karena medannya cenderung landai, ditambah lagi ada ojek yang siap mengantarmu kalau sudah kehabisan tenaga.
Strukturnya gunung ini juga kebanyakan berupa tanah berundak, sehingga nggak mustahil kamu daki selama kurang lebih 3 jam saja. Kalau kamu memulai rute dari Jalur Patak Banteng, pendakian bahkan bisa lebih cepat lagi karena jalur tersebut lebih dekat dengan puncak.
Istimewanya, lagi gunung ini menyuguhkan puncak yang membentang luas dengan awan-awan yang menghampar cantik, pastinya nggak bakal bikin kamu menyesal sudah memilih gunung ini.
Gunung Kelimutu yang berada di Pulau Froles, Nusa Tenggara Timur juga ramah pemula karena ketinggiannya nggak begitu mengintimidasi, yaitu sekitar 1.639 mdpl.
Untungnya lagi, pihak Taman Nasional Kelimutu juga sudah membangun jalur pendakian yang terkelola dengan baik, memungkinkan kamu sampai di puncak hanya dalam waktu 30 menit.
Di samping trek yang mudah diakses, gunung ini menawarkan keindahan Danau Tiga Warna yang dijamin bikin kamu terpana.
Gunung Papandayan juga banyak direkomendasikan untuk orang yang baru pertama kali mendaki karena jalurnya cenderung landai, sehingga nggak terlalu bikin lutut gemetar.
Dengan ketinggian 2.665 mdpl, gunung yang berlokasi di Garut, Jawa Barat bisa kamu rampungkan dengan durasi sekitar 4 jam.
Nggak perlu takut bakal cepat lelah. Soalnya, selama perjalanan, kamu akan menemui padang bunga edelweis bernama Tegal Alun serta hutan mati yang memikat hati.
Kamu juga pasti akan terhipnotis dengan suguhan berbagai kawah aktif yang eksotis, seperti Kawah Baru, Kawah Manuk, Kawah Mas, dan Kawah Nangklak.
Siapa bilang Bali cuma surga bagi para peselancar? Buat kamu si pecinta alam yang lebih suka bertualang di dataran tinggi, kamu bisa masukkan Gunung Batur ke dalam bucket list pendakian.
Gunung berketinggian 1.717 mdpl yang terletak di Daerah Kintamani ini aman banget buat kamu yang mau coba hiking karena lintasannya nggak terlalu terjal. Paling lama, kamu butuh 3 jam saja untuk menjajakan kaki di puncak.
Kamu bisa mengambil rute Toya Bungkah karena treknya mudah dan terdapat banyak titik untuk beristirahat sekaligus melihat matahari terbit yang megah
Pemandangan di atas pun nggak kalah menggugah. Kaldera terindah yang berpusat di Danau Batur bakal menantimu di sana.
Kalau kamu cari gunung yang cocok untuk pemula sekaligus menyimpan fenomena alam yang bikin berdecak kagum, Gunung Ijen jawabannya.
Gunung yang berdiri setinggi 2.443 mdpl di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso, Jawa Timur ini tergolong mudah didaki karena lintasannya cukup lebar, nggak terlalu curam, gampang dipijak, serta menyediakan banyak tempat istirahat.
Kendati demikian, kamu mesti tetap berhati-hati karena di beberapa titik, treknya berdebu dan berpasir.
Setelah kurang lebih 2 jam menyusuri jalur hingga ke puncak, kamu bakal berjumpa dengan Kawah Ijen yang terkenal dengan danau belerangnya yang berwarna hijau toska.
Bahkan, kamu bisa melihat nyala api biru atau blue fire yang indah di tengah malam. Kalau bisa menyaksikan, kamu beruntung banget karena fenomena ini cuma terjadi di dua lokasi saja di seluruh belahan dunia.
Beralih ke Pulau Sumatra, Gunung Sibayak yang berada di Kabupaten Karo, Sumatra Utara juga bisa jadi bagian perjalanan awalmu sebagai pendaki.
Dengan ketinggian 2.172 mdpl, gunung ini menjanjikan trek yang cenderung landai, sehingga nggak begitu sulit diakses. Waktu tempuhnya pun tergolong sebentar, yaitu sekitar 2-3 jam saja tergantung konisi fisik.
Sebagai rekomendasi, kamu bisa mengambil start di jalur Desa Jaranguda yang memang paling sering dipilih wisatawan dan pendaki. Sebenarnya yang paling mudah ada di jalur Desa Semangat Gunung, hanya saja letaknya agak jauh dari pusat kota.
Sesampainya di puncak, kawah aktif yang mengeluarkan uap belerang dan bentang Kota Berastagi di bawah pasti bisa mengobati rasa lelah kamu.
Nah, itu dia deretan gunung di Indonesia yang ramah untuk pendaki pemula. Kamu sendiri tertarik sama yang mana?
Buat kamu yang ingin mendaki gunung, jangan lupa persiapkan fisik dan mental sebaik-baiknya, plus perlengkapan esensial yang nggak boleh ketinggalan, termasuk paket internet dengan jaringan yang andal.
Kamu bisa percayakan pada Paket Internet BRONET 24 jam dari AXIS yang kecepatannya selalu ngebut bahkan di puncak gunung sekali pun!
Layanan ini juga nggak bikin kantong kamu kering, kok. Hanya dengan Rp29.000-an aja, kamu udah dapat kuota melimpah up to 85 GB. Pastinya aman banget buat internetan sepanjang hari!
Tunggu apa lagi? Yuk, segera aktivasi paketnya di aplikasi AXISNet dan bagikan momen muncakmu kepada dunia bareng AXIS!
Source:
Unsplash
10 Rekomendasi Gunung untuk Pemula di Indonesia, Siap Tektok
08 December 2025
LAINNYA
Share
Kalau kamu tertarik buat hiking tapi belum punya cukup banyak pengalaman, kamu mungkin mencari-cari rekomendasi gunung untuk pemula yang mudah dan aman didaki.
Memang, aktivitas mendaki gunung sangat menantang dan memacu adrenalin, sehingga nggak jarang orang ragu duluan untuk menaklukkan medannya.
Namun tenang saja, Indonesia menyimpan banyak sekali gunung ramah pendaki pemula, lho.
Dengan ketinggian yang nggak terlalu tinggi dan jalur yang tergolong landai, kamu tetap bisa melatih fisik dan mental, sekaligus menikmati panorama yang menakjubkan.
Lalu, gunung apa saja yang bisa memberimu kenangan berharga sebagai pendaki pemula? Simak daftar lengkapnya, yuk!
BACA JUGA: 7 Rekomendasi Outfit Naik Gunung untuk Pria yang Keren
Daftar Gunung di Indonesia yang Cocok untuk Pendaki Pemula
Ini dia rekomendasi gunung untuk pemula dengan trek yang mudah dilalui, panorama yang menyenangkan hati, serta fasilitas yang cukup memadai.
1. Gunung Nglanggeran, Jogjakarta (700 mdpl)
Rekomendasi gunung untuk pemula yang pertama adalah Gunung Nglanggeran yang terletak di Kabupaten Gunungkidul, Jogjakarta.
Gunung api purba dengan ketinggian 700 mdpl ini ramah pendaki pemula karena medannya tergolong landai dan bisa ditempuh kurang lebih selama 1 jam saja sampai ke puncaknya.
Selain itu, gunung ini sudah dipasangi tangga-tangga kayu dan tali yang bisa membantu kamu melewati batu karang atau medan yang licin.
2. Gunung Gede Pangrango, Jawa Barat (2.968 mdpl)
Rekomendasi gunung untuk pemula yang selanjutnya adalah Gunung Gede Pangrango, dengan ketinggian 2.968 mdpl. Gunung ini berdiri di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) yang wilayahnya meliputi tiga kabupaten di Jawa Barat, yaitu Bogor, Cianjur, dan Sukabumi.
Buat kamu yang baru mulai mendaki, kamu bisa memilih Jalur Cibodas, trek yang memang paling sering dilewati karena jalannya nggak begitu terjal dan bisa dicapai dalam waktu sekitar 6 jam.
Jangan khawatir, kamu juga bisa beristirahat sambil menikmati pemandangan yang memanjakan mata di hamparan padang bunga edelweis di Alun-alun Surya Kencana, Air Terjun Cibereum, dan spot-spot pelepas penat lainnya yang bakal kamu jumpai sepanjang perjalanan.
3. Gunung Andong, Jawa Tengah (1.7862 mdpl)
Gunung yang ideal untuk pemula berikutnya adalah Gunung Andong, salah satu gunung populer di Jawa Tengah yang berlokasi di Kabupaten Magelang.
Gunung dengan ketinggian 1.762 mdpl ini layak kamu coba karena jalurnya cukup mudah dilalui dan puncaknya bisa ditaklukkan dalam waktu singkat, kurang lebih 2 jam saja.
Tenang saja kalau kamu mau naik sendirian. Pasalnya, gunung ini sudah diberi papan-papan petunjuk supaya kamu nggak tersesat. Di samping itu, panorama menawan Gunung Merapi dan Merbabu menanti kamu di atap gunung. Dijamin, kamu bakal lebih bersemangat mendakinya.
4. Gunung Bromo, Jawa Timur (2.329 mdpl)
Pilihan gunung yang cocok untuk pendaki pemula selanjutnya adalah Gunung Bromo, yang juga merupakan destinasi wisata keluarga unggulan di Jawa Timur.
Gunung yang menjulang dengan tinggi 2.329 mdpl ini menawarkan trek yang nggak terlalu curam. Saking amannya, mobil jeep dan sepeda motor bahkan sering melintasi jalurnya juga, lho.
Mengingat gunung yang juga disebut dengan Kaldera Tengger ini masih aktif, kamu bisa menikmati Kawah Bromo yang mengepul ketika sudah mencapai puncaknya.
Berada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), banyak area memikat lainnya yang bisa kamu jelajahi, seperti Bukit Teletubbies, Bukit Mentigen, Pasir Berbisik, hingga Pura Luhur Poten.
5. Gunung Prau, Jawa Tengah (2.565 mdpl)
Kembali ke Jawa Tengah, kamu bisa menjajal Gunung Prau yang terletak di Dataran Tinggi Dieng. Gunung setinggi 2.565 mdpl ini aman untuk pemula karena medannya cenderung landai, ditambah lagi ada ojek yang siap mengantarmu kalau sudah kehabisan tenaga.
Strukturnya gunung ini juga kebanyakan berupa tanah berundak, sehingga nggak mustahil kamu daki selama kurang lebih 3 jam saja. Kalau kamu memulai rute dari Jalur Patak Banteng, pendakian bahkan bisa lebih cepat lagi karena jalur tersebut lebih dekat dengan puncak.
Istimewanya, lagi gunung ini menyuguhkan puncak yang membentang luas dengan awan-awan yang menghampar cantik, pastinya nggak bakal bikin kamu menyesal sudah memilih gunung ini.
6. Gunung Kelimutu, Nusa Tenggara Timur (1.639 mdpl)
Gunung Kelimutu yang berada di Pulau Froles, Nusa Tenggara Timur juga ramah pemula karena ketinggiannya nggak begitu mengintimidasi, yaitu sekitar 1.639 mdpl.
Untungnya lagi, pihak Taman Nasional Kelimutu juga sudah membangun jalur pendakian yang terkelola dengan baik, memungkinkan kamu sampai di puncak hanya dalam waktu 30 menit.
Di samping trek yang mudah diakses, gunung ini menawarkan keindahan Danau Tiga Warna yang dijamin bikin kamu terpana.
7. Gunung Papandayan, Jawa Barat (2.665 mdpl)
Gunung Papandayan juga banyak direkomendasikan untuk orang yang baru pertama kali mendaki karena jalurnya cenderung landai, sehingga nggak terlalu bikin lutut gemetar.
Dengan ketinggian 2.665 mdpl, gunung yang berlokasi di Garut, Jawa Barat bisa kamu rampungkan dengan durasi sekitar 4 jam.
Nggak perlu takut bakal cepat lelah. Soalnya, selama perjalanan, kamu akan menemui padang bunga edelweis bernama Tegal Alun serta hutan mati yang memikat hati.
Kamu juga pasti akan terhipnotis dengan suguhan berbagai kawah aktif yang eksotis, seperti Kawah Baru, Kawah Manuk, Kawah Mas, dan Kawah Nangklak.
8. Gunung Batur, Bali (1.717 mdpl)
Siapa bilang Bali cuma surga bagi para peselancar? Buat kamu si pecinta alam yang lebih suka bertualang di dataran tinggi, kamu bisa masukkan Gunung Batur ke dalam bucket list pendakian.
Gunung berketinggian 1.717 mdpl yang terletak di Daerah Kintamani ini aman banget buat kamu yang mau coba hiking karena lintasannya nggak terlalu terjal. Paling lama, kamu butuh 3 jam saja untuk menjajakan kaki di puncak.
Kamu bisa mengambil rute Toya Bungkah karena treknya mudah dan terdapat banyak titik untuk beristirahat sekaligus melihat matahari terbit yang megah
Pemandangan di atas pun nggak kalah menggugah. Kaldera terindah yang berpusat di Danau Batur bakal menantimu di sana.
9. Gunung Ijen, Jawa Timur (2.443 mdpl)
Kalau kamu cari gunung yang cocok untuk pemula sekaligus menyimpan fenomena alam yang bikin berdecak kagum, Gunung Ijen jawabannya.
Gunung yang berdiri setinggi 2.443 mdpl di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso, Jawa Timur ini tergolong mudah didaki karena lintasannya cukup lebar, nggak terlalu curam, gampang dipijak, serta menyediakan banyak tempat istirahat.
Kendati demikian, kamu mesti tetap berhati-hati karena di beberapa titik, treknya berdebu dan berpasir.
Setelah kurang lebih 2 jam menyusuri jalur hingga ke puncak, kamu bakal berjumpa dengan Kawah Ijen yang terkenal dengan danau belerangnya yang berwarna hijau toska.
Bahkan, kamu bisa melihat nyala api biru atau blue fire yang indah di tengah malam. Kalau bisa menyaksikan, kamu beruntung banget karena fenomena ini cuma terjadi di dua lokasi saja di seluruh belahan dunia.
10. Gunung Sibayak, Sumatra Utara (2.172 mdpl)
Beralih ke Pulau Sumatra, Gunung Sibayak yang berada di Kabupaten Karo, Sumatra Utara juga bisa jadi bagian perjalanan awalmu sebagai pendaki.
Dengan ketinggian 2.172 mdpl, gunung ini menjanjikan trek yang cenderung landai, sehingga nggak begitu sulit diakses. Waktu tempuhnya pun tergolong sebentar, yaitu sekitar 2-3 jam saja tergantung konisi fisik.
Sebagai rekomendasi, kamu bisa mengambil start di jalur Desa Jaranguda yang memang paling sering dipilih wisatawan dan pendaki. Sebenarnya yang paling mudah ada di jalur Desa Semangat Gunung, hanya saja letaknya agak jauh dari pusat kota.
Sesampainya di puncak, kawah aktif yang mengeluarkan uap belerang dan bentang Kota Berastagi di bawah pasti bisa mengobati rasa lelah kamu.
Sudah Siap Mendaki? Jangan Sampai Ketinggalan Paket Internet dari AXIS!
Nah, itu dia deretan gunung di Indonesia yang ramah untuk pendaki pemula. Kamu sendiri tertarik sama yang mana?
Buat kamu yang ingin mendaki gunung, jangan lupa persiapkan fisik dan mental sebaik-baiknya, plus perlengkapan esensial yang nggak boleh ketinggalan, termasuk paket internet dengan jaringan yang andal.
Kamu bisa percayakan pada Paket Internet BRONET 24 jam dari AXIS yang kecepatannya selalu ngebut bahkan di puncak gunung sekali pun!
Layanan ini juga nggak bikin kantong kamu kering, kok. Hanya dengan Rp29.000-an aja, kamu udah dapat kuota melimpah up to 85 GB. Pastinya aman banget buat internetan sepanjang hari!
Tunggu apa lagi? Yuk, segera aktivasi paketnya di aplikasi AXISNet dan bagikan momen muncakmu kepada dunia bareng AXIS!
Pilih Durasi Paket Internetan AXIS, Sekarang Lebih Banyak Pilihan!
Makin bebas pilih durasi internetan sepuasnya. Yuk cek paket internet yang cocok sama kamu!
